Peran Perpustakaan Digital dalam Lingkungan Masyarakat

Peran Perpustakaan Digital dalam Lingkungan Masyarakat

ArdiantoDamanik  - Pada era kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang sangat pesat saat ini, terdapat berbagai perubahan-perubahan dalam kehidupan manusia yang tidak dapat diperkirakan. Dalam bidang penyebaran informasi, terdapat berbagai hal berupa aspek modernitas yang menuntut untuk dipenuhi oleh penyedia layanan informasi agar masyarakat luas mendapatkan kemudahan akses dalam memenuhi kebutuhannya. 

Hal ini mengisyaratkan bahwa berbagai lembaga layanan informasi termasuk perpustakaan harus mengembangkan sistem kerjanya agar dapat membaur dalam aksesibilitas yang sedang tren di masyarakat.

Perpustakaan memiliki peran penting dalam hal pelayanan publik, terutama pada dunia pendidikan yang berkaitan erat dengan referensi ilmu. Dengan adanya perkembangan IPTEK yang semakin maju, maka perpustakaan membutuhkan perkembangan dalam berbagai hal. 

Baca Juga:

• 5 Timnas Termahal dieropa saat ini
• Inilah Pemain baru persib Bandung
• Hal yang perlu anda ketahui tentang Euro 2021

Diantaranya yaitu adanya pelestarian informasi layanan, daya guna dan penyimpanan informasi perpustakaan, melakukan pengembangan koleksi, pengorganiasian dan aksesibilitas informasi yang mendukung perkembangan perpustakaan agar lebih mudah diakses oleh masyarakat. 

Berbagai alasan tersebut mendasari perpustakaan menghasilkan inovasi baru, yakni hadirnya perpustakaan digital. Dengan adanya perpustakaan digital, maka diharapkan percepatan dan ketepatan layanan informasi perpustakaan akan berkembang semakin baik. Hadirnya perpustakaan diyakini mampu untuk tumbuh serta berkembang menyesuaikan diri dalam suasana ekologi global digital di kehidupan masyarakat. 

Perpustakaan digital (e-library) telah berkembang pesat di Indonesia. Berbagai lembaga pendidikan dan lembaga pemerintahan telah mengembangkan perpustakaan digital sejalan dengan perkembangan IPTEK. Perpustakaan digital ini dikembangkan sesuai dengan minat baca masyarakat yang cukup besar. 

Hadirnya perpustakaan digital membawa pengaruh yang cukup besar dalam hal aksesibilitas informasi dan layanan digital. Perlahan namun pasti, telah terjadi adanya polarisasi bentuk dan fungsi perpustakaan konvensional ke perpustakaan digital. Hal ini menyebabkan terjadinya perubahan paradigm atau pola piker dalam mengelola perpustakaan agar dapat menyesuaikan ke arah yang lebih baru atau lebih modern.

Baca Juga:

• Inilah persyaratan masuk ke institut teknologi bandung
• Macam - Macam Beasiswa dan cara Mendapatkannya

Perubahan pola pikir membuat perpustakaan yang pada awalnya dinilai sebagai gudang buku akan dinilai sebagai tempat menyenangkan yang dapat diakses dengan mudah secara daring dan tidak lagi berbahan pustaka cetak, melainkan elektronik dan digital. Perubahan ini akan membawa dampak yang sangat signifikan apabila strategi dan perencanaan mengenai pengelolaan perpustakaan dirancang dengan sistematika yang tepat.

Selain itu perubahan paradigma tidak hanya berkenaan dengan bentuk dan akses perpustakaan, melainkan juga berkaitan dengan peran dari para pustakawan. Jika pustakawan pada perpustakaan konvensional berperan sebagai book keeper atau penjaga buku, maka pada saat realisasi perpustakaan digital pustakawan berperan sebagai information provider yang langsung bertanggung jawab terhadap ketersediaan informasi melalui jaringan yang telah ada dan tersistem.

Untuk membentuk layanan yang sesuai dengan paradigma baru, maka diperlukan pengelolaan atau manajemen perpustakaan digital yang menyesuaikan kebutuhan karena peran perpustakaan digital yang cukup besar di masyarakat. Peran perpustakaan digital diantaranya yaitu:

• Menyediakan dan menghimpun informasi ke dalam bentuk elektronik atau digital berdasarkan kebutuhan informasi yang tersedia di masyarakat.
• Mengelola koleksi terbitan karya dengan berdasarkan teknologi, jaringan komunikasi, metadata, dan melakukan proses teknik digitalisasi karya.
• Melakukan desiminasi karya digital agar dapat diakses oleh masyarakat secara akurat, mudah, dan cepat melalui jaringan.
• Melestarikan informasi dan koleksi digital yang telah ada untuk menjaga stabilitas dan aksesibilitas koleksi yang akan digunakan oleh masyarakat.
• Melakukan penerapan regulasi mengenai hak akses kepada masyarakat sehingga tidak terjadi pelanggaran hak cipta atau plagiarism.

Location:

Berbagi :